Banjir akibat meluapnya Sungai Penguluran Sitiarjo |
Lokasi
Desa Sitiarjo, Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang
Secara
lokasi Desa Sitiarjo terletak di Kecamatan Sumbermanjing Wetan,
Kabupaten Malang. Bagian barat berbatasan dengan Desa Sidodadi,
bagian utara Desa Sumber Agung, Sedangkan bagian timur berbatasan
dengan Desa Tambakrejo dan Desa Kedung Banteng. Sedangkan di sebelah
selatan berbatasan langsung dengan Laut Indonesia.
Geomorfologi
Desa Sitiarjo
Desa
Sitiarjo sendiri terletak di lembah aliran Sungai Penguluran yang
membelah Desa Sitiarjo. Lembah dari Sungai Penguluran dimanfaatkan
penduduk sebagai lahan pertanian persawahan. Lembah ini sangat subur
karena merupakan hasil dari pengendapan material lumpur yang dibawa
oleh Sungai Penguluran. Sedangkan bagian timur dan Barat Desa
Sitiarjo merupakan perbukitan breksi vulkanik dan juga merupakan
bukit karst dari umur miosen. Sehingga daerah Sitiarjo sendiri
merupakan lembah yang kemudian dikelilingi oleh perbukitan berumur
Miosen. Hal ini menjadikan Desa Sitiarjo menjadi daerah yang rawan
banjir bandang akibatnya meluapnya Sungai Penguluran.
Penampang Desa Sitiarjo yang berada di lembah aliran Sungai Penguluran |
Sungai
Penguluran sendiri merupakan sungai yang berumur dewasa dengan
ditunjukkan oleh aliran sungai yang berkelok – kelok membentuk
meandering sistem. Sedangkan pada hulu sungai Pengulururan berupa
sungai yang tajam dan bergradien tinggi, Hal ini menyebabkan saat
terjadi hujan di puncak bukit. Air langsung bergerak turun ke arah
hilir Sungai Penguluran. Desa Sitiarjo yang merupakan daerah tempat
bertemunya cabang dari sungai penguluran sangat berpotensi terjadi
banjir. Sedangkan pada daerah hilir sungai yang bermeander
mengakibatkan aliran air di Sungai Penguluran relatif lambat turun,
sehingga mengakibatkan air tertahan. Daerah Desa Sitiarjo terletak di
daerah sungai yang berkelok – kelok dan merupakan daerah endapan
aluvial sungai Penguluran
Daerah
Aliran Sungai (DAS) Penguluran
Daerah Aliran Sungai (DAS) Penguluran |
Daerah
aliran Sungai Pengulurun terdiri dari berbagai anak sungai yang
bermuara ke Sungai Penguluran. Anak anak sungai ini antara lain Kali
Kedungbiru, Kali Kelaka, Kali Bangbang, Kali Bulubranjang, Kali
Talangsari, Kali Kampungbaru, Kali Klepu dam Kali Ringinkembar. Anak
– anak sungai inilah yang memberikan aliran air ke Sungai
Penguluran. Pertemuan terbesar terjadi pada anak sungai Kelaka dan
sungai Penguluran terdpat di Desa sitiarjo sehingga sebagian besar
air berasal dari Anak Sungai Kelaka dan sungi Penguluran.jnnn
Daerah
aliran Sungai Sungai Penguluran memiliki luas sekitar 163 km2
dengan cakupan hampir semua daerah Kecamatan Sumbermanjing Wetan
sebagai daerah aliran sungainya. Hulu dari daerah aliran sungai
berada di bagian utara berupa perbukitan vulkanik berumur tersier.
Sifat batuan yang resiten menjadikan aliran sungai pada bagian hilir
membentuk tipe aliran dendritik.
Gradien
Sungai Penguluran
Gradien
Sungai Penguluran sangat terjal pada baian hulu dan melandai pada
bagian hilir.. Hal ini mengindikasikan bahwa bagian hulu dari sungai
Penguluran terdiri dari batuan yang resisten dan sering terjadi
erosi. Sedangkan bagian hilir menjadi tempat pengendapan. Bentuk dari
gradient ini dapat mengindikasikan bahwa bagian hilir batuan
pembentuknya lunak.
Gradien Sungai Penguluran yang terjal di bagian Hilir dan landai di bagian Hulu. |
Geologi
Desa Sitiarjo
3 Dimensi Desa Sitiarjo dan Geologi pembentuknya. |
Oleh
karena itu perhatian lebih harus diupayakan pada bagain hulu sungai
penguluran agar tidak terjadi kerusakan lingkungan. Selain itu daerah
Desa Sitiarjo yang merupakan daerah endapan Sungai Penguluran
sebaiknya tidak mengunakan Daerah Aliran Sungai Penguluran sebagai
hunian , sekolah, dan perkantoran. Daerah aliran sungai ini
diharapkan hanya digunakan sebagi pertanian dan daerah konservasi
air.
Referensi
Bakosurtanal,1999,
Peta Rupabumi Digital Indonesia 1:25000 Lembar 1607-412 Sitiarjo ,
Bakosurtanal : Bogor.
Bakosurtanal,2001,
Peta Rupabumi Digital Indonesia 1:25000 Lembar 1607-414 Sitiarjo ,
Bakosurtanal : Bogor.
Sujanto dkk., 1992. Peta Geologi lembar Turen. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi : Bandung
USGS, Shuttle Radar Topographic Mission S08E113
Sujanto dkk., 1992. Peta Geologi lembar Turen. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi : Bandung
USGS, Shuttle Radar Topographic Mission S08E113
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete